×

Cerita Tanpa Batas (Final – Semester 7 dan 8)

Terhitung sudah 2 tahun saya terakhir memposting Cerita Tanpa Batas, karena belum ada mood (baca : males) jadinya  kelupaan nerusin. Untuk me-refresh episode cerita tanpa batas sebelumnya (ceilee… kayak laku aja) , berikut kisah sebelumnya :

Cerita Tanpa Batas (Pilot “ Semester 1)

Cerita Tanpa Batas (Anonims “ Semester 2)

Cerita Tanpa Batas (Drop “ Semester 3)

Cerita Tanpa Batas (Al Baqarah 216 “ Semester 4)

Cerita Tanpa Batas (BEM FTIf, Gemastik, Project, Friends and My Life “ Semester 5 dan 6)

Tahun ini adalah tahun terkahirku sebagai mahasiswa jika lulus 4 tahun. Seperti yang jelaskan dipost sebelumnya saya mempunyai 4 target dalam 4 tahun tersebut yaitu : 

1. IP Cumlaude

2. Aktif Organisasi

3. Merasakan kerja part time

4. Berprestasi

Masih ada asa di tahun terakhir untuk mencapai itu semua, tercatat target yang harus saya penuhi kurang 2 poin yaitu poin 1 dan 4. Untuk poin 1 saya mempunyai kesempatan mendapatkan IPK diatas 3,5 dan untuk poin 4 saya menargetkan “naik ke atas panggung”. Hasilnya ?

1. IP Cumlaude

Result : Failed. IPK saya pada semester terakhir 3,47 . Memang tidak sesuai target, mengingat saya pernah di drop 1 semester pada semester 3 maka saya layak bersyukur dapat lulus 4 tahun. Perjuangannnya bisa dikatakan cukup penuh resiko karena pada semester 7 & 8 saya masih “menata” BEM FTIf, menyelesaikan sisa kerjaan kerja part time dan masih berambisi meraih prestasi dengan tetap mengambil 24 sks. Pada semester 8, saya mau tidak mau harus mengambil 24 sks include TA. Apakah sulit ? Hmmm…. entahlah saya merasa enjoy saja, ya ada beberapa fase yang hampir membuat stress akan tetapi selalu ada teman yang selalu support. Ada ketakutan sebenarnya saat mengambil 24 sks di semester akhir karena banyak yang bilang itu susah, beruntung sikap “keras kepala” saya membantu saya kali ini.

nb : alasan saya “ngotot” lulus 4 tahun adalah agar ada teman (teman seangkatan) saat mengerjakan TA, dimana teman itu berfungsi mengingatkan kita secara langsung dan tidak langsung dalam hal kecil maupun besar. Terbukti beberapa teman yang telat lulus akhirnya terlambat cukup lama, alasan utamanya adalah tidak ada “yang mengingatkan”

 

Wisuda bareng "pacar"
Wisuda bareng “pacar”

2. Aktif Organisasi

Result : Passed. Untuk poin ini saya cukup puas karena saya merasa mendapatkan banyak pengalaman dalam berorganisasi baik di forkom (bem) FTIf maupun KMSI. Banyak hal-hal disana yang membuat saya semakin dewasa dalam bereaksi dalam suatu kondisi.

3.  Merasakan kerja part time

Result : Passed. Kalau untuk poin ini saya sangat puas, mendapatkan gaji 2,5 juta perbulan merupakan nominal yang banyak untuk mahasiswa. Beberapa project dan menjadi admin laboratorium memberikan gambaran kecil bagaimana “bekerja”.

4. Berprestasi

Result : Failed. Ada beberapa lomba yang saya ikuti. Yang pertama adalah PKM Kewirausahaan, untuk lomba ini saya mendapatkan dana (proposal disetujui) akan tetapi tidak sampai lolos ke pimnas.

Ruang Kerja project PKM-K
Ruang Kerja project PKM-K
Salah satu produk
Salah satu produk

Selanjutnya adalah INAICTA, sayangnya untuk perlombaan ini saya dan tim hanya menjadi nominator saja.

 

P1020518

 

Dan sampai kuliah berakhir saya belum merasakan “naik panggung”. Tetapi syukur alhamdulillah pada saat kerja, saya “naik panggung” 3 kali

Overall, saya cukup bersyukur dengan apa yang saya dapatkan, akan tetapi ada beberapa hal yang saya merasa bisa melakukan lebih baik. What’s next ? Mungkin lain waktu saya akan lanjutkan beberapa cerita / pengalaman saat saya memasuki dunia kerja. Tetapi yang pasti saat ini saya mengambil sebuah langkah cukup beresiko yaitu keluar dari pekerjaan untuk lebih konsentrasi ke target selanjutnya, wish me luck

 

Special thanks to

Adhya Husni M

Teman / Partner yang selalu mengingatkan dan mensupport untuk mencapai 4 target tersebut, di setiap fase hidup saya selalu ada teman yang seperti ini. Di lain kesempatan saya akan menceritakan lebih detail

Anindita Laksmi

1 tahun menemani saya dalam menjalani masa akhir kuliah, banyak suka dan duka. Berkat support dia, saya bisa menjalani 1 tahun terakhir dengan sangat nyaman atau bisa dikatakan menikmati semua prosesnya

 

Cerita Tambahan :

Di dalam sela-sela mengerjakan Tugas Akhir saya menyempatkan diri untuk nge”trip”, Trip kali ini rada aneh bin ajaib. Karena H-2 jam baru diputuskan fix berangkat. Honestly, saya bukan tipe orang yang suka ngetrip “dadakan” karena saya harus memastikan bahwa perjalanan itu tanpa hambatan dan “memorable”, tapi bersama anonims memang special case. Saya mulai belajar untuk lebih tenang dalam menghadapi “unstable plan”, dan itu sangat berguna dalam mengontrol emosi saya dalam segala kondisi

P1020178 P1020042

 

 

 

Post Comment